Minggu, 09 September 2018

Murtad Disebabkan Membela Toghut

AKIBAT BODOH TIDAK FAHAM AKAN TOGHUT AKHIRNYA MURTAD MENJADI HAMBA PEMBELA TOGHUT

Banyak yang tidak paham thogut, akibatnya mereka adalah orang orang yang menyembah fira'un fira'un era akhir zaman ini. .

Membela penguasa yang tidak menegakkan hukum Alloh dan memerangi orang yang hendak menegakkan kilafah,hukum hukum Alloh. (menuhankan diktator fira'un sama saja penghambaan pada nya selain pada Alloh)

DEFINISI THOGHUT

"Tidakkah engkau (Muhammad) memperhatikan orang-orang yang mengaku bahwa mereka telah beriman kepada apa yang diturunkan kepadamu dan kepada apa yang diturunkan sebelummu? Tetapi mereka masih menginginkan KETETAPAN HUKUM KEPADA TOGHUT , padahal mereka telah diperintahkan untuk mengingkari Thaghut itu." (An-Nisa : 60)

Ibnul-Qayyim rahimahullah berkata : “Dan barangsiapa yang mencari hukum terhadap seterunya kepada selain Alloh dan Rasul-Nya maka dia telah berhukum kepada Thaghut, dan padahal dia telah diperintahkan untuk kufur kepada Thaghut, dan tidaklah seorang hamba kufur kepada Thaghut hingga dia menjadikan hukum hanya kepada Alloh saja”.

Toghut adalah segala sesuatu yang diperlakukan melapaui batasnya, seperti disembah, diikuti atau ditaati. Setiap orang yang behakim kepada selain kitabullah dan sunnahnya, berarti telah berhakim kepada toghut yang wajib di ingkari, dan ia telah melampaui batas dari apa yang disyariatkan Alloh dan rosulnya. Dan ia telah menempatkan suatu tempat yang tidak layak baginya.

Syaikh fauzan berkata "makna toghut salah satunya adalah berhukum dengan selain hukum Alloh"

Imam al-Jauhari berkata: thaghut ialah kahin, yaitu tukang tenung dan tukang tilik yang mengaku mengetahui perkara-perkara ghaib dan tersembunyi.

Mujahid dan umar bin Khattab berkata: thaghut ialah syaitan.

Ad-Dhahak dan as-Sudiy berkata: thaghut ialah patung-patung berhala.

Imam al-Qurthubi berkata: (perintah Alloh) supaya menjauhi dari thaghut bermaksud;  meninggalkan segala yang disembah atau dipuja selain Alloh seperti syaitan, kahin, berhala-berhala dan orang-orang yang mengajak orang lain kepada kesesatan. Semuanya dipanggil thaghut.

Imam at-Tabari (Abu Ja'afar at-Tabari juga berkata thaghut ialah segala yang melampui batas yang menentang Alloh , lalu disembah selain Alloh. Orang-orang yang menyembah thaghut itu meliputi semua  baik yang menyembah dengan terpaksa, baik perkara yang disembah dan dipuja itu benda, manusia atau patung berhala.

Muhammad bin Abdul Wahhab mengatakan, thaghut itu umum meliputi segala perkara yang disembah selain Alloh dan ia ridha kepadanya, baik benda yang disembah atau diikuti atau ditaati, dan taghut itu banyak. Pembesarnya ada lima jenis yaitu:

1. Syaitan,  yang mengajak dan memperdaya orang lain supaya melakukan ibadat selain daripada Alloh.

2. Pemerintah zalim yang merubah hukum-hukum Alloh .

3. Orang yang memutuskan perkara bukan dengan hukum yang diturunkan oleh Alloh (pemerintah yang menghukum dengan hukum ciptaan manusia).

4. Orang yang mengaku mengetahui perkara ghaib seperti tukang tenung, tukang tilik dan tukang nujum.

5. Orang atau benda yang disembah atau dipuja selain Alloh sedangkan dia ridha disembah atau dipuja.

Maka ketahuilah bahwa manusia tidak menjadi seorang yang beriman kepada Alloh kecuali jika dia kufur kepada Thaghut.
Firman Alloh Ta’ala:

"Tidak ada paksaan dalam (menganut) agama (Islam), sesungguhnya telah jelas (perbedaan) antara jalan yang benar (Ar-Rusydu) dengan jalan yang sesat (Al-Ghay). Maka barangsiapa yang kufur kepada Thaghut dan beriman kepada Alloh maka dia telah berpegang kepada buhul tali yang sangat kokoh yang tidak akan terputus, dan Alloh Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." (Al-Baqarah : 256)

Ar-Rusydu adalah Dien Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam, dan al-Ghay adalah dien Abu Jahal, dan buhul tali yang kuat itu adalah Syahadat Laa Ilaaha Illallah, yang didalamnya mengandung makna nafyu (peniadaan) dan itsbat (penetapan). Peniadaan akan seluruh jenis ibadah kepada selain Alloh Ta’ala, dan menetapkan seluruh jenis ibadah hanya untuk Alloh semata yang tidak ada sekutu bagi-Nya.

Syaikh Abdullah Abu Bathin rahimahullah berkata :

"Thaghut mencakup seluruh yang diibadahi selain Alloh, seluruh pemimpin kesesatan, yang mengajak kepada kebathilan dan memperbagusnya, dan mencakup juga: semua yang ditunjuk oleh manusia untuk menghukumi di antara mereka dengan hukum-hukum jahiliyah yang kontradiksi dengan hukum-hukum Alloh dan Rasul-Nya.

Juga mencakup: para dukun, penyihir, penunggu berhala, yang menyeru untuk beribadah kepada penghuni kubur dan sebagainya, yang mengarang-ngarang cerita dusta sesat kepada orang-orang bodoh, yang membuat seolah penghuni kubur dapat memenuhi kebutuhan mereka dengan cara bertawajjuh dan menuju kepadanya, dan bahwa dia telah melakukan ini dan itu, yang merupakan kedustaan dan termasuk perbuatan setan, untuk membuat manusia samar dan mengira bahwa penduduk kubur dan selainnya dapat memenuhi kebutuhan orang yang menghadapnya, sehingga mereka terjatuh ke dalam syirik akbar dan pengikutnya. Dan pokok ini semua ini adalah, yang terbesar dan paling utama: setan. Dia adalah Thaghut terbesar." (Ad-Durar As-Saniyyah)

Tidak ada ketaatan kepada makhluk dalam bermaksiat kepada Alloh, sesungguhnya ketaatan itu dalam kebaikan.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim dari shahabat ‘Ali bin Abi Thalib radhiallahu ‘anhu

#cp@apelmerah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Posting Unggulan

Mengenali Tauhid

Bismillaahi rahmaani rahiim... Tauhid adalah dasar Islam, pondasi agama yang paling agung yang harus diketahui oleh setiap orang yang me...